www.smartlink.biz.id.CO.ID, SURABAYA - Salah satu game mobile terpopuler di Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) sekali lagi memperlihatkan komitmennya menciptakan suasana permainan yang sehat dan bermanfaat bagi kalangan remaja. Menindaklanjuti keberhasilan program MLBB Goes to School yang telah melibatkan lebih dari 1.280 pelajar di Surabaya dan Malang tahun ini, Moonton Games kini merilis proyek anyar bernama MLBB Teacher Ambassador. Program ini dirancang secara spesifik untuk mendukung guru-guru tingkat Sekolah Dasar hingga SMA atau sederajat.
Dalam program ini, para guru dianjurkan untuk bertindak sebagai agen perbaikan positif di lingkungan sekolah dengan menggunakan game sebagai instrumen pendidik. Program tersebut diciptakan guna menunjukkan secara nyata bahwa game belum tentu memiliki dampak buruk. Melalui metode yang sesuai, game sebenarnya dapat menjadi media bagi pertumbuhan karakter, kemampuan komunikasi, sikap olahragawan, dan kecakapan intelektual anak didika.
Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan di Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Tri Endang Kristianingsih, memberikan dukungan penuh terhadap acara tersebut. "Selain itu dari Direktorat Pendidikan Dasar juga akan diterapkannya pelajaran AI serta pemrograman. Ini tentunya akan sesuai dengan kurikulum baru yang dirilis oleh Menteri Pendidikan untuk jenjang dasar dan menengah," ungkapnya.
Selanjutnya, cabang olahraga e-sport ini pun dapat diintegrasikan ke dalam aktivitas ekstrakurikuler sekolah guna menghasilkan atlet-atlet bertalenta. "Hal itu sangat mungkin dilakukan, sebab hal tersebut juga merupakan bentuk pendidikan yang mendidik serta menarik dengan adanya strategi khusus yang membedakan pelajarannya dari jenis-jenis belajar lain," jelasnya.
MLBB Teacher Ambassador bertujuan agar para guru dapat mewadahi dan memfasilitasi aktivitas bermain bersama (mabar) dengan siswa secara sehat, edukatif, dan membangun. Kegiatan ini tidak hanya akan menciptakan kedekatan emosional antara siswa dan guru, namun juga dapat menjadi media efektif untuk mengasah soft skill siswa seperti komunikasi efektif, kerja sama tim, berpikir strategis, hingga perhitungan aritmatika sederhana (seperti menghitung detik atau menit ke berapa harus menyerang atau bertahan) yang sering muncul dalam permainan.
Erina Tan, Kepala Bidang Pengembangan Ekosistem Gim Moonton Games, menyatakan bahwa proyek tersebut adalah tahap pertama dalam memadukan kemampuan industri game dan Esports dengan jaringan pendidikan resmi di Indonesia.
"Target jangka pendek kita adalah mengembangkan keterampilan dan semangat olahraga sejak usia muda menggunakan platform yang familiar dan disenangi anak-anak sekolah, yakni melalui Esports atau video game. Di masa mendatang, kita akan bekerja sama dengan institusi terkait untuk memperkenalkan sertifikasi jalur prestasi. Dengan begitu, murid-murid yang berhasil dalam bidang Esports ataupun permainan ini bisa melanjutkan studi ke tahap selanjutnya," katanya.
"Kami yakin bahwa sukses dalam bidang pendidikan bisa dikombinasikan dengan keberhasilan di industri game apabila menggunakan platform yang sesuai dan memperoleh dukungan dari semua pihak terlibat. Program ini merupakan bukti komitmen kita untuk memberikan peluang segar kepada pemuda Indonesia," jelas Erina.
Pada kesempatan serupa, kepala cabang dinas pendidikan wilayah Gresik plt Surabaya-Sidoarjo, Kiswanto, memberi apresiasinya terhadap ide yang dikembangkan oleh Moonton Games tersebut.
"Game ini membantu anak-anak kita dalam merancang strategi. Kemudian, tentu saja, diperlukan pendidikan tambahan untuk para orangtua. Saya berharap bahwa para pelaku utama guru yang terlibat dalam kegiatan ini akan menyebarkan informasi dan mendidik guru lainnya di sekolah," katanya.
Pada tahun 2025 nanti, tim Mobile Legends: Bang Bang berencana menyelenggarakan rangkaian seminar dan pelatihan bagi 300 pendidik yang datang dari 100 Sekolah Dasar, 200 Sekolah Menengah Pertama, serta 100 Sekolah Menengah Atas atau sederajat di kota Surabaya. Materi pelatihannya mencakup pemahaman tentang konsep Healthy Matchmaking (Mabar Sehat), pembelajaran dasar terkait dengan game MOBA tersebut sebagai alat edukasi, dan proses registrasi formal bagi para guru yang tertarik bergabung dalam program duta pengajar MLBB. Peserta akan diberikan bahan ajar, buku petunjuk aplikatif, serta pedoman teknikal guna membantu mereka merancang aktivitas sesuai lingkungan belajar masing-masing institusi.
Pelatihan ini dibuat untuk memberi persediaan jangka panjang kepada guru-guru tersebut. Sehingga ketika mereka resmi bergabung dengan program MLBB Teacher Ambassador, mereka bisa mengadakan beragam aktivitas bermanfaat di sekolah secara independen serta terus meneruskannya.
Serangkaian implementasi program akan dimulai pada Juni 2025, di mana setiap sekolah memiliki kebebasan dalam menentukan format kegiatannya, termasuk ekstrakurikuler, pertemuan kelas, laga persahabatan, pemutaran film bersama (watch party), serta turnamen resmi Mobile Legends:Bang Bang. Acara ini juga mencakup sesi diskusi tentang aspek positif dan sehat mengenai etika digital dan permainan Mobile Legends: Bang Bang.
MLBB Teacher Ambassador bukan hanya sebuah program pelatihan, melainkan juga komponen penting dari perubahan pendidikan digital yang semakin inklusif dan sesuai zaman. Di tengah perkembangan pesat di dunia saat ini, sistem pendidikan juga harus dapat berkembang seiringnya waktu. Melalui program tersebut, terbukti bahwa teknologi serta hiburan digital seperti game tak selalu menghambat proses belajar, tapi malah dapat menjadi aliansi strategis untuk mencetak generasi yang pintar, kreatif, dan memiliki rasa tanggung jawab.
Dengan bantuan dari pihak pemerintah setempat, guru-guru, serta seluruh lapisan masyarakat, MLBB Teacher Ambassador diharapkan dapat membuka bab baru dalam kerjasama jangka panjang untuk menghasilkan masa depan pendidikan Indonesia yang lebih adil dan kompetitif secara internasional.
Inisiatif ini dilaksanakan secara perdana di Surabaya sebagai kota percontohan di Jawa Timur, serta menjadi lokasi debut program serupa pertama di Indonesia bagi merek game semacam Mobile Legends: Bang Bang di kalangan institusi pendidikan. Mulai bulan November tahun 2024, total 48 sekolah sudah terdaftar sebagai duta pengajar MLBB, berperan penting dalam mendukung pembelajaran dan perkembangan inovasi di bidang e-sports. Dalam waktu mendatang, program tersebut direncanakan akan diekspos ke lebih banyak kotak di seluruh negeri guna mencapai tujuan komitmennya yaitu membentuk ekosistem game yang positif dan bermanfaat dalam konteks pendidikan oleh Moonotn Games.